Seperti halnya pada tahun-tahun
sebelumnya, Kader Kesehatan SOS RUCI kembali dipercaya untuk berperan serta
dalam kegiatan kunjungan untuk warga binaan pemasyarakatan (WBP) pada Hari Raya
Idul Fitri 1439 Hijriyah, di Rutan Klas I Cipinang. Dalam kegiatan kunjungan khusus yang berlangsung selama
2 hari tersebut – tanggal 15-16 Juni 2018 – anggota SOS RUCI bertugas membantu
kelancaran kegiatan, terutama di bidang kesehatan, dari pukul 08.00 sampai
17.00 setiap harinya.
Mengerahkan seluruh anggota yang ada,
yaitu 3 regu – masing-masing 6 orang – dan 3 orang yang bertindak sebagai
pengawas, SOS RUCI menempati 3 Pos yang sudah ditentukan. Pos 1 berada di area
kedatangan kunjungan (Pintu 7), dengan tugas membantu petugas mengarahkan
pengunjung pada lokasi yang sudah ditentukan. Pos 2 berada di depan gereja,
yaitu area kunjungan di sepanjang taman dan gazebo, dengan tugas membantu
petugas mengatur tempat untuk pengunjung. Sedang Pos 3 berada di ruang kunjungan
utama (dalam gedung), dengan tugas membantu petugas mengatur alur kepulangan
pengunjung.
Selain tugas tersebut, SOS RUCI sebagi
bantuan tenaga kesehatan juga bertugas untuk mengantisipasi adanya pengunjung
yang memerlukan bantuan kursi roda baik saat kedatangan maupun saat pulang, juga
mengantisipasi adanya pengunjung yang sakit untuk diberi pertolongan pertama
dan/atau langsung dibawa ke poliklinik untuk mendapat perawatan lebih lanjut.
Untuk itu, dalam menjalankan tugas tiap regu SOS RUCI dibekali dengan
obat-obatan ringan untuk pertolongan pertama, dan peralatan lapangan seperti
kursi roda, tandu, dan alat vital sign.
Namun, seperti diungkapkan dr. Yulius N. Sumarli – Pimpinan SOS
RUCI sekaligus Koordinator Klinik Pratama Rutan Klas I Cipinang – saat melakukan
briefing di sela tugas SOS RUCI di
hari pertama, bahwa, “Moment ini
adalah saat yang tepat bagi SOS RUCI untuk memberikan edukasi pada pengunjung,
utamanya masalah penyakit Tuberkulosis (TB). Baik penyebab, gejala, pencegahan
maupun pengobatannya. Karena ini adalah kesinambungan dari program penanggulangan
penyakit TB di lingkungan Rutan dan Lapas, berupa skrining batuk yang
sebelumnya telah dilakukan pada pengunjung, baik pada Lebaran tahun silam
maupun saat hari TB Sedunia bulan Mei lalu.”
Dan itu langsung ditindaklanjuti oleh SOS
RUCI dengan melakukan pemberian masker pada pengunjung yang sedang batuk pada
saat kunjungan disertai sedikit penjelasan tentang etika batuk dan bahaya
penyebaran penyakit TB. Sampai hari ke-2 berakhir, masker yang sudah dibagikan
adalah sebanyak 168 buah.
***
Foto-foto kegiatan:
0 Comments:
Posting Komentar