Kurangi Jumlah Penderita TB, Penghuni Rutan Cipinang Ikuti SOS Ruci

Untuk mengurangi jumlah penderita Tuberkulosis (TB) di rumah tahanan (rutan) Cipinang, penghuni rutan mengikuti program Save Our Soul Rutan Cipinang (SOS Ruci). Program ini merupakan upaya dari pihak rutan untuk menggerakkan kader kesehatan yang dilakukan sesama warga binaan.

Koordinator Poliklinik Rutan Cipinang Yulius menjelaskan, ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi untuk menjadi kader SOS Ruci, di antaranya yakni mendapat vonis antara dua sampai empat tahun penjara.

"Mereka yang menjadi kader harus sudah menjalani hukuman dua sampai empat tahun. Kerjanya sukarela, tidak ada insentif, dan bebas keluar masuk blok untuk monitoring kesehatan warga binaan," ujar Yulius, Selasa (24/2).

Yulius menambahkan, saat ini ada 33 kader SOS Ruci yang membantu mencari pasien yang terkena batuk sehingga bisa segera diperiksa dan diberikan pelayanan yang optimal.

Salah seorang kader SOS Ruci, Agus (26), mengaku bangga melakukan pekerjaan itu. "Saya bangga menjadi kader SOS Ruci karena memang ingin bantu warga binaan," ujar Agus. Selain itu, SOS Ruci juga bertugas sebagai penyuluh kesehatan, bantuan poliklinik, dan duta kesehatan lingkungan.

***

sumber: http://suarapembaharuan.com (24/02/2015)